DUMAI (PNC Group) – Kebakaran yang terjadi tadi pagi sekira pukul 08.15 WIB di Gang Petak Panjang Jalan Budi Kemuliaan RT 01 Kelurahan Laksamana Kecamatan Dumai Kota, menyisakan luka yang mendalam bagi beberapa keluarga yang menjadi korban amukan si jago merah. Selasa (12/12/2023).
Kejadian kebakaran yang diduga akibat hubungan arus pendek (korsleting) ini, sungguh tidak diketahui oleh para penghuni rumah petak kayu yang dihuni berkisar ada 24 kepala keluarga.
“Kebakaran disebabkan korsleting listrik, dan api begitu cepat menjalar ke rumah tetangga yang lain, kami tidak sempat mengeluarkan barang-barang kami, karena mulanya api dari sebelah rumah kami,” ucap Safruddin korban kebakaran.
Lanjutnya, para korban diberi tumpangan tempat tinggal sementara di rumah pribadi H. Andi Firman dan rumah kontrakannya .
“Kami diberikan tempat tinggal sementara ada yang di rumah milik Pak Andi Firman, ada yang di rumah sewanya. Rumah dan barang-barang kami pun semua hangus terbakar, hanya baju yang melekat di badan yang terbawa”.
“Habis semua barang-barang milik kami terbakar, semoga secepatnya Pemko Dumai bisa membantu kami para korban untuk kami bisa bertahan dan menyambung hidup kami,” ujarnya.
Sementara itu, Makmurdin yang juga korban kebakaran tersebut mengatakan, rumahnya terletak di petak ke-4 dan pada saat kejadian dirinya tidak berada di rumah.
“Saya tidak berada di rumah waktu kejadian, karena saya sedang menambang becak motor, dan uang sebesar Rp 6.500.000, 1 sepeda motor merk Vario milik pribadi saya dan 1 sepeda motor milik warga Rupat yang dititip di rumah saya, semua ikut terbakar,” katanya.
Makmurdin tidak tau lagi mau berbuat apa, dirinya sangat terpukul atas kejadian ini, karena kehidupannya masih susah, apa lagi harta dan sepeda motornya ikut terbakar. Dirinya berharap kepada Pemko Dumai untuk bisa membantu para korban kebakaran, yang sudah sangat dirugikan dengan kejadian ini.
Ketua RT 01 Kelurahan Laksamana Zulfahmi mengatakan, kebakaran terjadi sekitar pukul delapan lewat dan api bisa dipadamkan sekitar 1 jam setelah kebakaran terjadi. Mobil pemadam kebakaran milik Pemko Dumai banyak terlihat ketika pemadaman berlangsung.
“Korban kebakaran warga saya sekitar 24 KK, dan kerugian akibat kebakaran tersebut belum diketahui jumlahnya dari warga,” ujarnya.
Zulfahmi berharap kepada Pemko Dumai bisa secepatnya memberikan bantuan kepada korban kebakaran dan berharap rumah tempat tinggal mereka bisa dibangun kembali.
Sementara itu Lurah Laksamana Sutino mengatakan, Pemko Dumai akan secepatnya memberikan bantuan baik untuk tempat tinggal sementara maupun untuk makan minum para korban kebakaran.
“InsyaAllah hari ini akan dibangun posko sementara untuk menampung para korban kebakaran dan besok akan dibangun dapur umum,” ucap Sutino.
Lanjutnya, bukan hanya dirinya saja yang mewakili dari Pemko Dumai yang sudah turun, ada beberapa pejabat di lingkungan Pemko Dumai yang sudah turun langsung melihat para korban.
Pantauan di lapangan, kejadian kebakaran ini tidak ada memakan korban jiwa, namun kerugian akibat kebakaran ini, sangat besar. Para Korban kebakaran sangat berharap Pemko Dumai dan masyarakat untuk bisa membantu meringankan kerugian para korban kebakaran dengan membantu seperti uang, makanan, minuman, pakaian, dan tempat tinggal sementara. (Vanche)
