BeritaNasional

KSAD Dudung Abdurachman Mengajak Semua Masyarakat Bersatu Menjaga Kebhinekaan Indonesia

72
×

KSAD Dudung Abdurachman Mengajak Semua Masyarakat Bersatu Menjaga Kebhinekaan Indonesia

Sebarkan artikel ini
Foto Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Dudung Abdurachman. (Dok: iNews.id)
Foto Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Dudung Abdurachman. (Dok: iNews.id)

JAKARTA (PNC) – Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal Dudung Abdurachman dalam peluncuran kegiatan Satria Indonesia di Mabesad Jakarta Pusat mengingatkan, bahwa Indonesia dibangun atas dasar kebersamaan dan persatuan, bukan kepentingan suatu kelompok,

“Bangsa ini dibangun, bangsa ini diciptakan, bangsa ini dibentuk karena memang perbedaan, karena kebhinekaan bukan dari salah satu kelompok, kepentingan kelompok, kepentingan golongan, tetapi dibangun karena kebersamaan dengan persatuan kesatuan,” kata Dudung, seperti dilansir dari republika.co.id. Rabu (17/8/2022).

 RSUD

“Ini yang selalu didengungkan oleh Presiden Republik Indonesia, bahwa pondasinya kebhinekaan, tiangnya adalah persatuan dan kesatuan, atapnya adalah Negara Kesatuan Republik Indonesia,” katanya.

Karena itu, Dudung meminta seluruh pihak, khususnya para anak muda untuk bersama-sama bangkit sesuai dengan tema HUT ke-77 RI tahun ini, yaitu ‘Pulih Lebih Cepat, Bangkit Lebih kuat’ dan mengajak semua masyarakat agar bersatu menjaga kebhinekaan Indonesia.

“Founding father kita dulu memperjuangkan bangsa ini dengan bambu runcing, melawan penjajah walaupun dengan persenjataan yang tidak modern, tapi mereka sanggup untuk menghadapi penjajah. Bagaimana sekarang kita sudah modern, bagaimana kita harus menghadapi ancaman-ancaman internal, salah satunya adalah kita harus bersatu,” tutur Dudung

“Seperti yang dikatakan, Indonesia adalah bangsa yang mulia, saling menghormati dan saling menjaga adat yang luhur dan penuh toleransi merawat perbedaan di dalam harmoni. Satria Indonesia menjaga budaya, setia pada akarnya, tangguh dan perkasa pada Tanah Air ini kami berjanji tekad berdiri di atas Bumi Pertiwi,” imbuhnya.

Kegiatan Satria Indonesia yang melibatkan 77 perguruan tinggi di seluruh Tanah Air ini bertujuan untuk menjaga dan memelihara Indonesia dalam kebhinekaan. Satria Indonesia adalah kegiatan bersama dari ratusan perguruan tinggi di seluruh Indonesia untuk menjaga marwah dan memelihara keindahan Indonesia sebagai bangsa yang bersatu dalam kebhinekaan.

Kegiatan ini digagas oleh Dudung dan musisi sekaligus komposer Purwacaraka bersama beberapa figur publik Tanah Air. Kegiatan ini dilatarbelakangi dari niat tulus para pemuda yang menjadi satria-satria Indonesia di berbagai perguruan tinggi dari Sabang sampai Merauke untuk mempertahankan kebhinekaan, cinta Merah Putih, wawasan kebangsaan, cinta Tanah Air dan bela negara.

“Ini membuktikan bahwa semangat kebangsaan dan persatuan yang diwariskan para founding father dan pahlawan terdahulu terus mengalir dalam darah kita dan tidak pernah padam dalam menjaga dan merawat kebhinekaan,” kata Dudung.

Dalam kesempatan yang sama, Purwacaraka menjelaskan, program Satria Indonesia ini berawal dari sebuah ide yang timbul dari percakapan atau obrolannya bersama sejumlah pihak atas perlunya rasa kebangsaan, dan sekaligus rasa kekhawatiran akan terjadi perpecahan.

“Giat Satria Indonesia ini murni netral, tidak berafiliasi dan tidak berpihak. Bergerak dengan tujuan yang sama untuk Indonesia yang kuat, aman, tangguh, damai, dan maju. Kami datang untuk mempertegas komitmen kepada Indonesia yang bhineka dengan beragam adat istiadat dan budaya yang perlu dipertahankan dan hidup toleran dalam perbedaan yang harmonis,” jelas Purwacaraka.

Ia mengungkapkan, kegiatan tersebut juga dituangkan dalam sebuah lagu dengan judul yang sama, yakni Satria Indonesia. Purwacaraka menyebut, lagu ini diciptakan oleh Tri Utami.

“Dengan tujuan agar setiap orang yang menyanyikan lagu ini bukan saja akan memiliki rasa kebangsaan yang tinggi, tapi juga memiliki komitmen dalam statement yang tegas,” ujarnya. (***)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *